Jumlah pemilih yang golput di Pilkada Jombang 5 Juni lalu, meningkat dibandingkan Pilkada sebelumnya. Juka di pilkada 2008 lalu jumlah golput 27%, pilkada tahun ini 29%. Empat lembaga survei Pilkada Jombang kemarin semuanya menyatakan jumlah golput meningkat.
Seperti disebut Drs. Hariyatno, MSi. dari Kajian Strategi Jombang, jumlah golput yang ditemukan pada 2.144 TPS tersebar di 306 desa dan kelurahan di 21 kecamatan di Kab. Jombang mencapai 28,8% dari jumlah pemilihan 998.463. Jumlah golput yang banyak terjadi di luar wilayah Kec. Bareng. Padahal pilkada yang sama ditahun 2008 jumlah golputnya mencapai 27,5% dari jumlah pemilih 961.945 orang.
Seperti disebut Drs. Hariyatno, MSi. dari Kajian Strategi Jombang, jumlah golput yang ditemukan pada 2.144 TPS tersebar di 306 desa dan kelurahan di 21 kecamatan di Kab. Jombang mencapai 28,8% dari jumlah pemilihan 998.463. Jumlah golput yang banyak terjadi di luar wilayah Kec. Bareng. Padahal pilkada yang sama ditahun 2008 jumlah golputnya mencapai 27,5% dari jumlah pemilih 961.945 orang.
Sedangkan versi Pusdeham Surabaya, kata M. Arif, menyebut dari sampel penelitian 358 TPS di 2.144 TPS dengan jumlah pemilih 155.605 dari jumlah pemilih 998.463 orang, diperoleh data tingkat kehadiran mencapai 115.440 orang (71.19%), suara tidak sah 6.049 (4,04%), suara tidak hadir 34.116 (22,81).
Baca Juga : Rahasia Kemenangan Pilkada Jombang
Sedangkan, Agus anggota Desk Pilkada Jombang mengatakan, jumlah golput atau pemilih yang tak hadir dan tak mencoblos ada 297.084 suara (29,7%). Dari jumlah pemilih 998.463 orang, jumlah pemilih yang hadir 701.393 orang (70,25%) di 2.144 TPS tersebar di 306 desa dan kelurahan di 21 kecamatan, jumlah kartu suara sah ada 674.393 lembar (96,2%), kartu suara tidak sah ada 26.998 lembar (3,8%).
Meningkatnya jumlah golput diakui oleh Suratman anggota TPS di Sambong, jumlah pemilih pilkada tahun ini 400 orang, yang hadir 300 orang. Padahal, pilkada tahun 2008 jumlah hak pilih 360 orang, yang hadir mencoblos 325 orang.
Ketua KPU, Kab. Jombang, Machwal Huda, dikonfirmasi terkait meningkatnya jumlah golput dalam Pillkada Jombang, enggan berkomentar. Pasalnya, KPU belum menghitung perolehan suara Pilkada Jombang, karena sekarang ini penghitungan suara masih di tingkat PPK (kecamatan).
Sumber : surabayapost
Sumber : surabayapost