Headlines News :
Home » , » Rahasia Kemenangan Pilkada Jombang Dibeberkan

Rahasia Kemenangan Pilkada Jombang Dibeberkan

Written By Anonim on Jumat, 07 Juni 2013 | 22.30

PKS Beberkan Kunci Kemenangan di Pilkada Jombang
Pilkada Jombang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jombang menegaskan bahwa kunci kemenangan partainya dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Jombang adalah bergeraknya mesin politik partai secara optimal. Selain itu juga semangat perubahan yang ada di masyarakat kota santri. "Alhamdulillah, cabup-cawabup yang diusung PKS sanggup memenangkan pilkada yang digelar 5 Juni kemarin, versi hitung cepat atau qiuck count. Kemenangan itu tidak lepas dari solidnya kader PKS, sehingga mesin partai benar-benar bergerak secara optimal," kata Ketua DPD PKS Jombang, Rochmad Abidin, Jumat (7/6/2013).

Menurut Abidin, partainya selama ini serius menggerakkan sistem rekrutmen dan pengkaderan. Dengan begitu, mesin partai itu terus bekerja saat momentum pilkada. Hasilnya tidak sia-sia, calon yang diusung partai berlambang bulan sabit kembar ini mampu mengungguli dua calon lainnya.

Alumnus fakultas pertanian Unej Jember ini menambahkan, jauh sebelum pilkada Jombang dihelat, seluruh struktur pengurus ranting PKS sudah terbentuk. Dia mencatat, sebanyak 5.600 pengurus ranting PKS dari 21 kecamatan all out bekerja.
Ribuan kader itu kemudian diberikan pelatihan khusus. Diantaranya pelatihan mengamankan perolehan suara dari TPS, PPK, hingga KPU. "Selain itu kami juga melatih saksi yang kita tempatkan di masing-masing TPS. Meski para saksi itu berasal dari beberapa partai, namun kami yang mengkoordinir," ujarnya.

Seperti diketahui, Pilkada Jombang yang digelar pada Rabu, 5 Juni 2013 kemarin, diikuti oleh tiga pasangan calon. Yakni, nomor urut 1 ditempati pasangan Munir Alfanani - Wiwik Nuriati (Mukti) yang diusung oleh PKB dan PKPI.
Pasangan nomor urut 2, yakni pasangan Widjono Soeparno - Sumrambah (WIRA). Mereka yang diusung PDI Perjuangan, dan didukung Partai Hanura serta PKPB.
Sedangkan, pasangan dengan nomor urut 3, adalah Nyono Suharli - Mundjidah Wahab (NOAH) yang diiusung oleh Partai Golkar, PPP, PKS, Partai Demokrat, serta Partai Gerindra.


Berdasarkan hitung cepat yang digelar Pusdeham (Pusat Studi Demokrasi dan Hak Asasi Manusia) Surabaya, Mukti memperoleh 6,40%, WIRA mendapatkan 35,15% suara, dan NOAH melejit dengan 58,47 persen suara. Data tersebut berasal dari total 359 TPS yang menjadi sampling penghitungan. TPS di Jombang sendiri sebanyak 2.144 buah.

Menurut Abidin, hasil hitung cepat itu memang sudah menggambarkan kemenangan pasangan yang mereka usung. Pasalnya, berdasarkan real count yang dilakukan PKS, hasil tersebut tidak jauh berbeda. Abidin kemudian membeber hitung manual yang dilakukan PKS. Yakni, NOAH meraup 59,37 persen suara, WIRA mendapatkan 34,96 persen suara, dan Mukti hanya mengantongi 5,66 persen suara. Dari 21 kecamatan yang ada, pasangan NOAH hanya kalah tipis di Kecamatan Bareng, sedangkan di 20 kecamatan lain, perolehan suaranya melejit.

"Meski demikian, kami tetap menunggu hasil penghitungan suara yang digelar KPU Jombang pada 10 Juni mendatang. Sekali lagi, kemenangan ini merupakan hasil tetesan keringat dan solidnya mesin partai," pungkas Abidin.

Sumber : MP
Share this article :
 
Support : Modifikasi Theme |
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2013. Berita Sekilas Jombang - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website