sekilasjombang.blogspot.com Jombang adalah salah satu Kota di Jawa Timur yang sangat terkenal, terkenal kebaikannya dan keburukannya. Jombang = ijo + abang. Itulah akronim yang sering diungkapkan orang. Dari kata berbahasa Jawa yaitu ijo (Indonesia: hijau) dan abang (Indonesia: merah). Ijo mewakili kaum santri (agamis), dan abang mewakili kaum abangan (nasionalis/kejawen)
Jombang juga dikenal dengan sebutan Kota Santri,
karena banyaknya sekolah pendidikan Islam (pondok pesantren) di
wilayahnya.Bahkan ada pameo yang mengatakan Jombang adalah pusat pondok
pesantren di tanah Jawa karena hampir seluruh pendiri pesantren di Jawa
pasti pernah berguru di Jombang. Di antara pondok pesantren yang
terkenal adalah Tebuireng, Denanyar, Tambak Beras, dan Darul Ulum
(Rejoso).
Pada masa Kerajaan Majapahit, wilayah yang kini Kabupaten Jombang
merupakan gerbang Majapahit. Gapura barat adalah Desa Tunggorono,
Kecamatan Jombang, sedang gapura selatan adalah Desa Ngrimbi, Kecamatan
Bareng. Hingga ini banyak dijumpai nama-nama desa/kecamatan yang diawali
dengan prefiks mojo-, di antaranya Mojoagung, Mojowarno,
Mojojejer, Mojotengah, Mojongapit, dan sebagainya. Salah satu
peninggalan Majapahit di Jombang adalah Candi Arimbi di Kecamatan
Bareng. sekilasjombang.blogspot.com
Menyusul runtuhnya Majapahit, agama Islam mulai berkembang di
kawasan, yang penyebarannya dari pesisir pantai utara Jawa Timur. sekilasjombang.blogspot.com
Jombang kemudian menjadi bagian dari Kerajaan Mataram Islam. Seiring
dengan melemahnya pengaruh Mataram, Kolonialisasi Belanda menjadikan
Jombang sebagai bagian dari wilayah VOC pada akhir abad ke-17, yang
kemudian sebagai bagian dari Hindia Belanda. Etnis Tionghoa juga
berkembang; Kelenteng Hong San Kiong di Gudo, yang konon didirikan pada
tahun 1700 masih berfungsi hingga kini. Hingga kini pun masih ditemukan
sejumlah kawasan yang mayoritasnya adalah etnis Tionghoa dan Arab. sekilasjombang.blogspot.com
Tahun 1811, didirikan Kabupaten Mojokerto, di mana meliputi pula
wilayah yang kini adalah Kabupaten Jombang. Jombang merupakan salah satu
residen di dalam Kabupaten Mojokerto. Bahkan Trowulan (di mana
merupakan pusat Kerajaan Majapahit), adalah masuk dalam kawedanan (onderdistrict afdeeling) Jombang. sekilasjombang.blogspot.com
Alfred Russel Wallace (1823-1913), naturalis asal Inggris yang
memformulasikan Teori Evolusi dan terkenal akan Garis Wallace, pernah
mengunjungi dan bermalam di Jombang ketika mengeksplorasi keanekaragaman
hayati Indonesia. sekilasjombang.blogspot.com
Tahun 1910, Jombang memperoleh status Kabupaten, yang memisahkan diri
dari Kabupaten Mojokerto, dengan Raden Adipati Arya Soeroadiningrat
sebagai Bupati Jombang pertama. Masa pergerakan nasional, wilayah
Kabupaten Jombang memiliki peran penting dalam menentang kolonialisme.
Beberapa putera Jombang merupakan tokoh perintis kemerdekaan Indonesia,
seperti KH Hasyim Asy’ari (salah satu pendiri NU dan pernah menjabat
ketua Masyumi) dan KH Wachid Hasyim (salah satu anggota BPUPKI termuda,
serta Menteri Agama RI pertama). sekilasjombang.blogspot.com
Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur mengukuhkan Jombang
sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur. sekilasjombang.blogspot.com
Saat ini penentuan kelahiran Kabupaten Jombang masih dilakukan riset
(penelitian) oleh Tim yang dibentuk oleh Pemkab Jombang, sebagian besar
dari UGM Jogjakarta. Dan insyaAlloh tahun 2013 bisa segera dilakukan
untuk pertama kalinya peringatan Hari Ulang Tahun berdirinya Kabupaten
Jombang. sekilasjombang.blogspot.com
Berikut ini adalah tanggal lahir yang masih jadi perdebatan oleh sejarahwan jombang setelah dilakukan penelitian
yang pertama 3 April 1022
yang kedua 6 november 1041
Tanggal 3 april 1022 di dasarkan prasasti munggut yang dikeluarkan Sri Maharaja Rake Halu Sri Lokeswara Dharmawangsa Airlangga
Anatawikramottunggadewa pada tanggal 14 krsnapaksa bulan caitra tahun 944 saka. sedangkan tanggal 6 november 1041 yang didasarkan pada prasasti pucangan berbahasa jawa kuna (kuno) yang dikeluarkan oleh Sri Maharaja Rake Halu Sri Lokeswara Dharmawangsa Airlangga
Anantawikramottunggadewa pada tanggal 10 suklapak'a bulan kartika tahun 963 saka.
Kedua tanggal itulah yang memiliki kandidat besar untuk menjadi tanggal lahir kota jombang, Semoga para sejarahwan kota jombang segera memutuskan kapan lahir kota jombang. Karena masyarakat kota jombang sudah sangat ingin merayakan hari jadi kota jombang.
Sumber artikel :
ditulis ulang sekilasjombang.blogspot.com dari buku : Penelitian Arkeologi Masa Klasik Di kabupaten Jombang