sekilasjombang.blogspot.com
Sosok Eyang Subur yang banyak diberitakan kaya raya dan berjiwa dermawan
ternyata jauh berbeda dari keadaan aslinya. Setidaknya itu yang
dirasakan keluarganya di Jombang, Jawa Timur. Bahkan diketahui anak dan
istri Subur tetap hidup miskin.
Sriah (62), tetangga Eyang Subur di Kampung Tugu Kepatihan, Gang IV Kelurahan Kepanjen Kota Jombang menuturkan bahwa Subur mempunyai seorang istri bernama Wiwik. Dari pernikahan itu, dikaruniai seorang anak yang masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar.
Wiwik dan anaknya hidup miskin, seolah ditelantarkan oleh Subur. Bahkan, keduanya harus berjualan kue di Pasar Legi Jombang. "Aneh jika Pak Subur mengaku kaya dan dermawan tapi Wiwik dan anaknya itu jualan kue di pasar. Kasihan hidupnya susah," kata Sriah kepada media, Jumat (5/4).
Hal yang sama juga dialami oleh Sutik (62), adik kandung Subur. Sutik heran dengan pemberitaan di media massa mengenai sifat dermawan kakaknya. Sebab, Sutik tak pernah sedikit pun diberi uang.
"Saya kini menempati rumah keluarga di Jombang. Saya heran, Cak Subur katanya kaya dan dermawan tapi kok tak pernah bantu keluarga di Jombang," kata Sutik.
Namun berita ini dibantah Eyang Subur melalui muridnya, Eyang Sigit. Menurutnya semua itu bohong. "Itu bohong. Di sana itu ibu sama adiknya. Eyang punya keluarga di Jombang, tapi ibu dan adiknya," kata Eyang Sigit di Studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat.
Sriah (62), tetangga Eyang Subur di Kampung Tugu Kepatihan, Gang IV Kelurahan Kepanjen Kota Jombang menuturkan bahwa Subur mempunyai seorang istri bernama Wiwik. Dari pernikahan itu, dikaruniai seorang anak yang masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar.
Wiwik dan anaknya hidup miskin, seolah ditelantarkan oleh Subur. Bahkan, keduanya harus berjualan kue di Pasar Legi Jombang. "Aneh jika Pak Subur mengaku kaya dan dermawan tapi Wiwik dan anaknya itu jualan kue di pasar. Kasihan hidupnya susah," kata Sriah kepada media, Jumat (5/4).
Hal yang sama juga dialami oleh Sutik (62), adik kandung Subur. Sutik heran dengan pemberitaan di media massa mengenai sifat dermawan kakaknya. Sebab, Sutik tak pernah sedikit pun diberi uang.
"Saya kini menempati rumah keluarga di Jombang. Saya heran, Cak Subur katanya kaya dan dermawan tapi kok tak pernah bantu keluarga di Jombang," kata Sutik.
Namun berita ini dibantah Eyang Subur melalui muridnya, Eyang Sigit. Menurutnya semua itu bohong. "Itu bohong. Di sana itu ibu sama adiknya. Eyang punya keluarga di Jombang, tapi ibu dan adiknya," kata Eyang Sigit di Studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat.
Sumber : goo.gl/6C7eF