Puluhan kader partai nomor urut 1 itu ikut membantu jalannya lomba. "Lewat even ini, kami berharap akan lahir pembalap berkualitas. Kedepan, prestasi pembalap tersebut bisa melesat sampai tingkat nasional. Jadi kami sangat mendukung," kata Syaifuddin, politisi Nasdem asal PPBU (Pondok Pesantren Bahrul Ulum) Tambakberas Jombang, Minggu (25/5/2013).
Sayifuddin menjelaskan, pihaknya juga terlibat dalam acara yang diikuti puluhan pembalap lokal tersebut. Dukungan itu tidak lepas maraknya wabah geng motor akhir-akhir ini. Generasi muda lebih memilih ugal-ugalan di jalan raya. Bahkan, lebih parah, mereka cenderung anarkis.
Kondisi itu, lanjut pengurus pusat GP Ansor ini, tidak lepas dari terbatasnya ruang ekpresi bagi generasi muda. Dengan kata lain, para anak muda itu punya bakat di bidang otomotif, namun saat ingin mengekpresikan, mereka terbentur terbatasnya saluran. Akibatnya, mereka melakukan pilihan yang salah, yakni menceburkan diri dalam aktivitas geng motor.
Nah, agar kondisi itu tidak terus terjadi, menurut Syaifuddin, harus dibangun ruang-ruang ekpresi untuk anak muda. "Ruang tersebut salah satunya yang kita lakukan saat ini, yaitu kejuaraan balap motor jarak dekat atau drag race," pungkas caleg Nasdem dari dapil Jatim VIII (Kabupaten/Kota Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Kabupaten/Kota Madiun), ini
